Minggu, 26 April 2009

Plagiat, NIAT atau terpaksa??

Belum lama ini, para penikmat musik di Indonesia diterkejutkan oleh isuasu yang beredar, bahwa (boy)band yang mereka gandrungi dihibah sebuah "cap"(cap ini bukan sembarang cap yang dipakai buat masuk gigs atau ngesahin nikah siri). bukan sulap bukan sihir, Tetapi sebagai Plagiator. Bagaimana mungkin? Membaca saja aku sulit....

Band D' Mas (**yang selanjutnya disebut D'bro. Maaf penulis kurang nyali untuk menyebutkan nama secara eksplisit**) yang notabene dilahirkan dari ajang penelusuran bibit-bibit unggul atau artis karbitan akhirnya ketangkap basah (asyik dong!!) kalau lagu-lagunya ternyata plagiat. Penulis sendiri belum tau benar apakah D' Bro memang benar berniat plagiat (kalo ga pake niat, ga sah), dipaksa plagiat, apa lagi trend plagiat. Tapi dari lagu-lagu yang sudah disandingkan dengan band-band barat itu ternyata...... BOMBASTISMISTISNARSIS!! Sangat MIRIP....

Jika dinilai dari analisis penulis yang sok tau ini, ada tiga tersangka utama. Diantaranya adalah :
  1. Mereka memang sengaja membuat lagu plagiat, agar lagu mereka cepat populer
  2. Produser mereka yang memaksa mereka plagiat, agar ajang karbitan itu juga populer karena melahirkan band yang populer.
  3. Arranger dari label yang ditunjuk oleh ajang karbitan tersebut yang membuat lagu-lagu merekan menjadi plagiat agar cepat populer
Dari ketiga tersangka diatas, bisa menggambarkan betapa kurang tingginya (penulis tidak tega menulis rendah) kualitas dunia permusikan Indonesia saat ini, yang hanya memburu popularitas daripada kualitas karya yang dihasilkan.

Jika ingin dibahas lebih lanjut, kebanyakan band yang terdiri dari bukan art is (penulis ingin lebih menekankan art yang berarti seni) yang berada dibawah label besar malah lebih bangga membawakan lagu lama yang di daur ulang daripada menciptakan karya baru. Lebih ekstrimnya lagi, adalah mendaur ulang lagu-lagu band barat yang sudah termasyhur dan meng-klaim lagu tersebut adalah karya dari band itu.

Pesan Moral : Jadi populer tidak hanya asal populer, tetapi harus populer karena karya yang orisinil.

Jumat, 16 Januari 2009

MEnunggu Jumatan

Menunggu Jumatan sambil mendengarkan wanita bergossip....

Lucu deh...